Sabtu, 06 Oktober 2012

Kebahagiaan Sejati

Kebahagiaan sejati akan diperoleh manusia bila ia tidak bertumpu pada sesuatu yang fana dan rapuh, dan sebaliknya justru berorientasi pada keabadian.
Nabi Yusuf as sebuah contoh keistiqomahan, ia memilih di penjara daripada harus menuruti hawa nafsu rendah manusia. Ia yang benar di penjara, sementara yang salah
malah bebas.
Ada satu hal lagi yang bisa kita petik dari kisah Nabi Yusuf as. Wanita-wanita yang mempergunjingkan Zulaikha diundang ke istana untuk melihat Nabi Yusuf. Mereka
mengiris-iris jari-jari tangan mereka karena terpesona melihat Nabi Yusuf. “Demi Allah, ini pasti bukan manusia”. Kekaguman dan keterpesonaan mereka pada seraut
wajah tampan milik Nabi Yusuf membuat mereka tidak merasakan sakitnya teririsiris. Hal yang demikian bisa pula terjadi pada orang-orang yang punya cita-cita mulia
ingin bersama para nabi dan rasul, shidiqin, syuhada dan shalihin.
(Ust Rahmad Abdullah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar